Spek Buku:
Penulis : Achi TM
Ukuran : 14 x 20,5 cm
Jumlah Hal : 216 Halaman
No. ISBN : 978-602-341-262-4
Bulan/Tahun Terbit : Desember 2019
Editor : Muhamad Ilyasa
Desain Cover : Omenemo
Berat Buku : ± 189 gr
Kertas Cover : Art Carton 230 gr (FC)
Kertas Isi : Bookpaper 55 gr (BW)
Penerbit : Bestari
Kategori : Umum
Segmentasi : Umum
Umur : 15+ thn
Jenis : Fiksi
Finishing : Prefect Binding, Soft cover
Sinopsis:
Tya dan Winda ditakdirkan mempunyai tanggal, bulan, dan tahun lahir yang sama. Bahkan mereka lahir di rumah sakit yang sama.
Kesamaan itu menyatukan mereka hingga menjadi sahabat yang kental. Hari-hari ulang tahun selalu mereka rayakan bersama. Saling tukar kado. Kendati sifat mereka bertolak belakang. Tya anak yang tegar, suka hal-hal unik, egois, berjiwa keras, tapi setia kawan. Sementara Winda pemalu dan cenderung tertutup.
Namun, persahabatan mereka harus terputus ketika papa dan mama Tya bercerai. Tya harus pindah rumah mengikuti mamanya. Tya pun harus berpisah dengan Winda tepat satu hari sebelum ulang tahun mereka yang ke-10.
Malam sebelum mereka berpisah, Tya mengajak Winda pergi ke SD tempat mereka bersekolah untuk membuat perjanjian. Bahwa mereka akan mengubur hadiah ulang tahun ke-17 mereka di bawah pohon mangga di halaman SD. Kapan menguburnya, terserah masing-masing dan isi hadiahnya dirahasiakan. Mereka sepakat hadiah tersebut hanya boleh dibuka saat berusia 17 tahun, digali bersama. Tya berjanji akan pulang sebelum ulang tahun mereka yang ke-17.
Siapa sangka, pohon mangga itu ditebang oleh pihak sekolah dan di bekasnya dibangun pos jam sekolah. Winda bersedih karena belum mengubur hadiahnya. Akhirnya ia mengubur hadiahnya di bawah pohon jambu biji yang juga tumbuh di halaman SD. Winda berharap, jika nanti Tya datang, ia mengubur hadiahnya di tempat yang sama.
Apa yang terjadi kemudian? Ternyata Tya telah mengubur hadiahnya di bawah pohon mangga jauh sebelum pohon mangga ditebang. Hal itu diketahui Winda setelah mereka kembali bersahabat karena Tya telah pulang dan mereka satu kelas di SMA yang sama.
Hadiah yang dikubur Tya telah membuat dirinya berubah, bukan lagi Tya yang dikenal Winda saat SD dulu. Bahkan Tya rela menjadi anggota “klinik sakit” di SMA-nya. Tya pun berupaya menghancurkan lantai pos jam sekolah untuk mengambil hadiah tadi. Sementara hadiah dari Winda sangat bertentangan dengan hadiah yang dikubur Tya. Padahal hadiah-hadiah itu mereka berikan karena mereka sama-sama menyayangi.
Kelebihan Buku:
1. Ditulis oleh penulis yang telah menghasilkan novel-novel best seller, bahkan beberapa novelnya sudah difilmkan.
2. Cerita ditulis dengan bahasa populer dan bahasa pergaulan yang mudah dipahami semua kalangan—bukan hanya remaja yang menjadi segmen utama pembaca novel ini.
3. Alur dan teknik penceritaan sangat menarik, penuh kejutan, bahkan ketakterdugaan.
4. Tema cerita terkait dengan persoalan masa kini, khususnya dunia remaja; ringan namun sarat makna, bahkan terselip pesan-pesan moral yang Islami.